Strategi Pengembangan Pemasaran Gula Aren Di Kabupaten Garut
Keywords:
strategi pemasaran, gula aren, SWOTAbstract
Kabupaten Garut memiliki potensi besar dalam pengembangan produk turunan aren, khususnya gula aren, sebagai komoditas unggulan daerah. Namun, pemasaran produk ini masih menghadapi berbagai kendala seperti keterbatasan akses pasar, kurangnya inovasi dalam strategi pemasaran, serta minimnya pemanfaatan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menyusun strategi pengembangan pemasaran produk gula aren di Kabupaten Garut menggunakan analisis SWOT. Penelitian dilakukan di tiga kecamatan utama penghasil gula aren, yaitu Bungbulang, Cisewu, dan Pakenjeng, dengan teknik pengumpulan data melalui survei lapangan, wawancara, dan Focus Group Discussion (FGD) menggunakan metode deskriptif serta menggunakan teknik purposive sampling melibatkan 30 responden dari kalangan petani dan pengrajin gula aren. Analisis SWOT mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman terkait pemasaran gula aren. Hasil analisis menghasilkan 11 alternatif strategi pengembangan dengan strategi utama yang di dukung stakeholder komoditas aren diantaranya peremajaan tanaman, diversifikasi produk, pelatihan teknologi, penguatan modan dan pengembangan pasar ekspor. Implementasi strategi ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar, meningkatkan pendapatan petani, serta mendorong produk gula aren Kabupaten Garut untuk bersaing di pasar nasional maupun internasional. Penelitian ini menekankan pentingnya kolaborasi antara petani, pengrajin, pemerintah, dan pihak swasta untuk keberlanjutan dan optimalisasi pemasaran gula aren.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Gishni Sahila Azhari gis, Tintin Febrianti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.